Tuntunan Lengkap Mandi Junub Untuk Wanita Setelah Haid
Mandi junub wanita setelah haid kerap kali dicari oleh para wanita. Menikah sudah menjadi kodrat dari manusia, berpasang-pasangan pria dan wanita adalah sebuah penyempurna ibadah. Banyak harapan yang diemban ketika ijab qabul diucapkan, penghulu dan keluarga menjadi saksi mata bagi kejadian yang diharapkan hanya sekali seumur hidup tersebut.
Bagi wanita, melahirkan adalah hal terindah sepanjang hidupnya. Menelurkan penerus bangsa menjadi kebanggaan tersendiri, maka tak heran jika berbagai perjuangan dilakukan demi bisa memiliki keturunan.
Namun ternyata melahirkan juga masuk ke dalam hadas besar, sehingga untuk kembali bisa menjalankan ibadah secara sah wajib hukumnya untuk wanita melakukan mandi junub setelah melahirkan putera puterinya. Nifas atau keluar darah seusai melahirkan, merupakan peristiwa yang mana rahim wanita mengeluarkan darah karena melahirkan selama kurang lebih 40 hari dan jelas dilarang untuk menjalankan sholat ataupun puasa.
Mandi Junub merupakan cara membersihkan diri yang memiliki niat juga tata cara pelangsungannya sendiri bagi umat Islam. Menggunakan perantara air bersih nan suci yang mengalir di sepanjang tubuh lengkap dari ujung rambut sampai ujung kaki seperti mandi pada umumnya hanya saja berbeda niat dan kelengkapan tata caranya.
Tujuan utama dari mandi junub ini ialah membersihkan diri dari hadar besar agar dapat melangsungkan ibadah kembali. Maka dari itu harus dilakukan dengan benar, agar tidak ada hadas tertinggal dan ibadah anda akan menjadi sah di mata Yang Maha Pengasih.
Lalu bagi yang masih bingung bagaimana caranya menjalankan mandi junub dan bagaimana doanya, berikut ini doa juga tata cara pelaksanaan untuk wanita muslim setelah melahirkan:
Baca Juga : Urutan, Pelaksanaan, dan Hadist Mandi Junub
Doa atau Niat Mandi Junub untuk Wanita Setelah Nifas
“Bismillahirahmanirahim Nawaitul ghusla liraf’il hadatsil nifas lillahi Ta’ala.” Yang artinya: “Dengan Menyebut Nama Allah Aku niat mandi wajib untuk mensucikan hadas besar dari nifas karena Allah Ta’ala.”
Tata Cara Mandi Junub untuk Wanita Setelah Nifas
- Awali dengan membaca niat mandi junub seperti pada penjelasan sebelumnya, hukum dari membaca niat ini adalah wajib jadi jika terlewat maka prosesi mandi junub anda tidak sah.
- Kedua anda harus membasuh kedua tangan (tangan kiri dan tangan kanan) sebanyak 3 kali seperti ketika hendak berwudhu.
- Ketiga dan yang menjadi pembeda mandi junub dengan wudhu adalah membersihkan bagian-bagian tubuh yang tersembunyi atau dianggap kotor seperti kemaluan, dubur, ketiak dan lain-lain. Untuk poin ini, gunakan tangan kiri ya.
- Keempat cuci kembali tangan kiri dan tangan kanan anda setelah melakukan poin ke 3, gunakan sabun dan air bersih ya.
- Kelima setelah mencuci tangan, anda bisa melakukan wudhu dengan urutan sama seperti wudhu sebelum sholat.
- Keenam jangan lupa basahi kepala menggunakan air sebanyak 3 kali, basahi sampai ke pangkal rambut menggunakan jari jemari yang sudah dibasahi dengan air bersih juga tentunya.
- Pisah-pisahkan helai rambut dengan jari-jari tangan anda.
- Basahi seluruh tubuh mulai dari ujung rambut sampai ujung kaki, bisa tambahkan sabun dan shampo untuk membilas tubuh dan rambut anda. Guyur tubuh mulai dari bagian kanan ke bagian kiri.
Seperti itulah tadi doa atau niat dari mandi junub atau juga sering disebut dengan mandi wajib, lengkap dengan tata cara pelaksanaan untuk wanita setelah nifas. Lantas tunggu apa lagi? Jangan sampai hadas besar mengganggu kelangsungan ibadah kepada Yang Maha Menguasai Segalanya.